Kenalan Dengan Gadis Abg Cantik Yang Berujung Kenikmatan Skandal Desahan Sex
Cerita Skandal Sex Abg | Sebut saja namaku adalah Juni dan
usiaku kini menginjak ke 22 tahun di bulan Okteber 2018 yang akan datang. Aku
lahir di kota Bandung, namun sekarang akun tinggal di kota Jakarta karena
dengan alas an orang tua ku yang saat ini pindah tugas kerjaan di kota Jakarta.
Semakin bertambahnya usiaku, aku sudah mulai memikirkan bagaimana akun bisa
berkenalan dengan seorang wanita dan perkenan tersebut menjadikan suatu
pertemanan atau hingga sampai ke jenjang yang lebih serius nantinya.
Pada pagi hari yang sangat cerah di salah satu kota Jakarta
dimana tempat akun tinggal, tanpa tidak sengaja ketika aku sedang melaksakan
olahraga lari pagi di sekililing komplek perumahan, aku bertemu dengan seoarang
wanita cantik yang masih abg ketika itu ia juga sedang melaksakan olahraga lari
pagi di sekeliling komplek perumahan yang sama.
Tanpa piker panjang aku pun mulai menghampiri wanita
tersebut yang sedang beristirahat di sebuah kursi taman yang ada di dekat
komplek perumahan. Saat itu aku melihat wajah nya yang begitu indah dan
mempersona walaupun bercucuran dengan air keringat yang mengalir di wajah nya
tidak membuat kecantikan nya menjadi luntur atau pun hilang.
Aku pun mulai menyapanya, ‘’Hai, kamu sedang apa duduk
disini?’’ Oh iya, perkenalkan nama aku Juni, kalau nama kamu siapa? Tanyaku
kepada wanita cantik ini.
‘’Iya, aku sedang beristirahat sebentar karena aku lagi
kecapeaan tadi habis lari,’’ Iya, kalau nama aku Juli. Jawab wanita cantik
dengan suara yang sangat lembut.
Dari awal perkenalan itu aku dan Juli pun menjadi saling
dekat dan akhirnya kami menjalin hubungan pertemanan yang sangat baik. Pada
suatu ketika juli menelpon dan ingin mengajakku untuk bermain kerumahnya,
dengan sangat senang hati aku pun menerima tawaran dari dia yang mengajakku
untuk datang ke rumah nya hanya sekedar bermain atau pun silaturahmi kepada
keluarganya.
Aku pun bergegas untuk menuju kerumah Juli, dan pada
akhirnya pun aku telah sampai dirumah, namun aneh nya ruma Juli terlihat begitu
sepi dan seperti tidak ada penghuni lain di dalam rumahnya itu. Aku tidak
teralalu ambil open dan aku langsung memanggil Juli ketika aku telah sampai di
rumahnya. Tanpa ku sadari ternya Juli sudah menunggu kedatangan ku.
Aku pun bertanya kepadanya, ‘’rumah kamu kok sepi banget ya
Jul ?” seperti tidak ada penghuni lainnya yang tinggal di rumah kamu ini.
Tanyaku kepada Juli.
‘’Iya, orang tua ku sedang pergi keluar kota, dan kakak aku
juga ikut dengan orang tua aku, jadi aku sendirian dirumah. Makanya aku
menelpon kamu tadi karena aku merasa sangat kesepian dan aku sangat membutuhkan
teman saat ini.’’ Jawab Juli dengan wajah yang begitu cantik.
Aku pun berpikir bahwa mungkin ini kesempatan aku untuk
lebih dekat dengannya karena kami hanya berdua saja di rumah dia, keberuntungan
yang aku miliki ini tidak akan aku sia-siakan lagi. Kini aku pun mengajak Juli
untuk melakukan sebuah hubungan sex agar dia tidak merasa kesepian saat berada
di rumah. Ketika itu Juli menerima ajakan ku dan kami pun mulai melakukan
hubungan terlarang ini tanpa sepengetahuan siapa pun karena kami hanya berdua
saja berada di rumah.
Aku pun mulai memeluk Juli dengan perahan-lahan, dan sedikit
mencumbu nya agar dia dapat merasakan kenikmatan ketika aku memeluk dan
mencumbu nya. Kemudian aku mulai mencium bagian lehernya lalu dia sedikit
merasa keenakan, lalu aku menuju ke arah bibir untuk mecium dan melumat bibinya
yang sangat seksi itu. Sepertinya dia merasa keenakan hingga dia mengeluarkan
suara desahan dari mulutnya.
Sudah hampir 15 menit aku dan Juli saling berpelukan dan
berciuman dengan desahan-desahan kenikmatan yang sangat terangsangkan pada
diriku dan Juli, semua itu tidak hanya berhenti atau pun berakhir dengan begitu
saja. Aku pun melanjutkan permainan ku dengan membuka seluruh pakaian yang ada
pada tubuh Juli, lalu ku lepaskan seluruhnya dan aku mulai mencium kedua buah
dada yang sangat montok itu, Juli pun mengerluarkan suara desahan nya
ahhh…ahhh…ahhh…, sungguh sangat nikmat perminan kamu Juni.
Kemudian aku mulai memegang vagina Juli sambil terus mencium
buah dada nya hingga dia benar-benar merasakan kenikmatan itu, semakin dia
mendesah semakin ganas permaina yang aku lakukan kepada nya agar dia mencapai
tingkat organisme. Lalu aku mulain menjilat-jilat vagina Juli dengan sangat
nikmat aku merasakan bahwa sepertinya Juli ingin mencapai organisme nya.
Setelah aku mulai melakukan permain itu tanpa henti, dan
akhirnya nya dngan desahan itu Juli pun berteriak kencang “Aku udah nggak
tahan, kayak nya aku udah mau organisme Juli,’’ aahhh….aahhh….aahhh…..,
ternyata Juli pun mencapai organisme yang pertama ketika permainan yang ku
lakukan begitu sangat dasyat. Juli pun berkata ‘’Punya kamu belum masuk ke
vaginaku saja aku sudah mengalami organisme, kamu memang hebat Juni’’ katanya
yang penuh dengan kenikmatan itu.
Dan aku pun melanjutkan permainan dengan memasukan anuku ke
vagina Juli yang masih sempit itu, Lalu aku genjot dengan perlahan-lahan agar
Juli tidak merasa kesakitan dan supaya dia merasa menikmati permainan yang aku
lakukan dengan nya aku pun mulai kembali mencium bibirnya dengan lembut dan
sambil menggenjotkan anuku ke vagina Juli.
Juli pun sekidit merintih kesakitan, namun dibalik
kesaskitannya itu ada kenikmatan yang dia rasakan ketika aku terus melakukan
permainan untuk membuatnya semakin terasa menikmati permainan itu. Juli pun
mendesah sangat hebat ‘’Aahhh…aahhh…aahhh…,,, terus Juni terus masukin lebih
dalam lagi sayang, aku sangat menikmati permainan yang kamu berikan kepada ku
Juni,’’ Desahnya.
Sudah hampir 30 menit kami melakukan permainan
sex yang sangat dasyat ini, seperti nya aku juga merasakan sesuatu yang ingin
keluar dari anuku. Lalu aku berkata kepada Juli, ‘’Sepertinya aku mau keluar
Jul,’’ Juli pun menjawab ‘’Aku juga ingin keluar lagi yang kedua kalinya
Juni’’. Aku dan Juli pun sama sama mengeluarkannya dengan desahan yang kami
rasakan, “oohhh…aahhh…aaahhhh…., croott,croott,croott, sangat nikmat permainan yang aku
lakukan kepada Juli sampai dia organisme kedua kalinya.
Kemudian permainan sex aku dan Juli pun telah selesai, lalu
Juli memelukku dengan sangat penuh kasih sayang dan dia berkata kepadaku “Aku
sayang kamu Juni, jangan pernah kamu tinggalkan aku ya ?’’ ujarnya kepadaku.
Dan aku pun membalas pelukannya dengan mencium bibirnya lalu aku berkata ‘’Aku
juga sayang sama kamu Julin dan aku nggak akan ninggalin kamu,’’ jawabku kepada
Juli.
Dari pertama kali kami melakukan hubungan sex, aku dan Juli
sepakat untuk menjalin hubungan yang serius lebih dari sekedar teman. Sampai
saat ini status kami yaitu berpacaran, namun tidak tau ke depan nya akan
seperti apa hubungan aku dan Juli. Selama berpacaran , aku dan Juli semakin
sering melakukan permainan sex hingga kami berdua benar-benar merasakan arti
dari kenikmatan permainan sex yang selalu aku dan Juli lakukan sampai saat ini.
Tidak ada komentar